Tips mendapatkan modal tanpa bank

Ada banyak nasehat yang masuk dari kiri kanan, kalau untuk pemula tak perlulah meminjam uang ke bank atau bahkan berhutang sana-sini untuk memulai bisnis pertamanya. Ya ini benar untuk memulai bisnis pertama tak perlulah modal uang, cukup diri anda sebagai modal kalau pun perlu modal tak harus modal bisa gunakana modal dengkul. Hehe

Akan tetapi agar lebih PeDe ada baiknya peminjaman modal itu pada waktu yang tepat. Nah pertanyaanya, kapankah waktu yang tepat untuk meminjam modal? Jawabanya cukup sederhana, pinjamlah ketika bisnis anda sudah berjalan hehe. Lah kalau pinjam diawal memulai resiko nomboknya bakal lebih besar atau malah engga sanggup bayar.

Sebenarnya ada 5 sumber permodalaan tanpa bank yang saya akan bocorkan disini. Mau tau?

Berikut ini sumber modal tanpa bank :

 

Nego tempat gratis

Pernah terpikir untuk mendapatkan tempat gratis? Hehe Ini yang almarhum ayah saya lakukan. Sedikit cerita, jadi ada sebidang tanah milik saudara yang dijual. Karena ayah saya pendatang dan menumpang disana jadilah kami ini yang menunggui lahan tersebut hingga lahan tersebut di bangun oleh pemiliknya yang baru.

Kami tinggal disana, lalu tercetuslah ide membuat sebuah warung nasi, yang kebetulan dekat jalan utama. Hasilnya? Hmm lumayan bisa buat biaya pendidikan beli sebidang tanah hingga membangunnya menjadi sebuah rumah saat ini dan yang terpenting itu semua gratis.

Memang kita tak pernah melakukan nego akan tetapi sang pemilik memperbolehkan kami tinggal untuk sementara, dan tak disangka hingga bertahun-tahun lamanya hehe. Dari saya kecil hingga lulus SD, walau pun pada akhirnya kami harus digudur juga hehe.

 

Bayar mundur

Saya ambil contoh kasus salah satu panganan oleh-oleh dari batam, sebelum panganan ini menjadi panganan oleh-oleh khas kota batam, sang owner pernah nego bayar mundur membeli oven. Untuk memampu bayar mundur ini paling tidak kita sudah memiliki bisnis yang berjalan dan mampu dipercaya oleh orang yang kita janjikan bayar mundur.

Dan biasanya kalau sekali dua kali bayar mundur ini sukses, selanjutnya kita akan lebih gampang melakukannya lagi hehe.

 

Bagi hasil

Permodalan bisa kita dapatkan dengan mudah bila kita memberikan profit kepada pemilik modal. Dengan memberi bagi hasil biasanya orang akan tertarik. Contoh saja saya sering kali melihat dan baca-baca para pemilik bisnis di forum kaskus memberikan penawaran kerjasama bagi hasil. Hingga saat ini pun tetap berjalan.

 

Jual Saham cabang yang untung

Menjual saham cabang yang telah profit bisa menjadi jalan penarik pemodal. Mungkin modal awalnya Rp. 50 juta tapi kita bisa jual 6 kali lipat dari modalnya hehe sebab kita sendiri sudah profit dan cabang tersebut memiliki record omzet yang terus menanjak.

Dengan uang yang didapatkan tadi kita ekspansi membuka cabang-cabang baru, hingga kita profit stabil lalu lakukan hal yang sama di cabang yang sebelumnya dijual. Hingga kita memiliki sekian cabang dimana-mana.

 

Bank mertua

Untuk bank mertua ini saya belum memiliki pengalaman hehe karena saya sendiri belum menikah. Oh iya bagi yang memiliki mertua silahkan colek mertuanya. Tipsnya cukup menjadi anak baik dihadapan mertua tapi baik yang benar-benar tulus ya hehe jangan baik pas ada maunya, intinya sih selalu perlihara hubungan baik dengan mereka dengan begitu apa-apa pun akan menjadi gampang. Apalagi urusan modal bisnis.

Bagaimana sampai disini semua tips diatas bisa diterapkan bukan? Sekali lagi hindari peminjaman modal diawal, belum buka kok sudah berani pinjam hehe. Modal itu kan lebih baik digunakan saat bisnis sudah stabil. Baru deh kita lakukan ekspansi

Semoga bermanfaat

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Juragan — Tuesday, December 29, 2015 — Add Comment — Bisnis, Bisnis Modal Dengkul, Tips dan Trik